Ngga pernah terpikir diaryeva.com bisa bertahan hingga sekarang dan sudah berdomain (dot)com. Dulu awal pembuatan blog ini tidak berdasarkan apapun. Hanya penasaran saja.
Di bangku SMA aku pertama kali memiliki laptop. Mau ga mau ya tetap harus punya laptop karena tuntutan sekolah. Dari situ semakin suka tentang laptop dan hobiku menjadi berselancar di dunia maya yang pada saat itu belum serame sekarang. Sampai akhirnya aku menemukan alamat www.blogger.com.
Karena rasa penasaranku, aku mencoba membuat akun dan menulis beberapa artikel tentang review produk. Saat itu blog ini masih beralamat www.evaplestari.blogspot.com. Sengaja menggunakan nama supaya lebih mudah aku mengingatnya. Tanpa terpikir untuk buat nama yang bagus dan unik.
evaplestari.blogspot.com ini bertahan cukup lama. Bahkan hingga berhasil dimonetize saja masih menggunakan domain gratisan itu. Semakin lama bermain blog, semakin banyak juga yang aku tahu. Sampai akhirnya terpikirkan untuk mencoba memakai domain berbayar, toh blog ku sudah dimonetisasi, tinggal mengoptimasi untuk memaksimalkan hasilnya, pikirku.
Setelah berpikir cukup lama, kuputuskan untuk membeli domain (dot)com. Inilah saatnya mengganti alamat dan nama blog. Aku menyamakan antara nama dan alamat blog supaya lebih mudah diingat sekaligus menjadi media branding. Kupilihlah nama blog Diary Eva dan alamat diaryeva.com.
Kenapa memilih domain (dot)com?
Siapa sih yang tidak tahu domain ini. Tentu saja aku memilihnya karena (dot)com lebih dikenal masyarakat dan menunjukkan profesionalitas. Alamat yang menggunakan domain (dot)com lebih dipercaya dan mendukung untuk media branding.
Lalu, kenapa "Diary Eva"?
Aku sempat bingung mengisi blogku ini. Tidak cukup banyak ilmu dan pengalaman penting yang aku punya yang pantas untuk diceritakan diblog. Awalnya blog ini berisi review produk skincare, makeup, dan bodycare yang pernah aku pakai. Tapi terkadang bingung juga mau menulis apa ketika produk-produk itu semua sudah kutuliskan reviewnya.
Pilihan selanjutnya yaitu menuliskan pengalaman pribadi. Tapi aku merasa pengalaman pribadiku tidak cukup menarik dan bermanfaat untuk orang lain. Masih sering aku merasa kebingungan untuk mengisi blog, bahkan hingga sekarang hihi. Aku bukanlah orang yang berilmu luas, dan tidak cukup Pe-De untuk membagikan ilmu tanpa praktek sendiri sebelumnya. Ya kalau bisa tidak hanya membagikan teori, gitu lah intinya.
Kalau membicarakan kebingungan tidak ada habisnya. Yasudah kupilih saja nama Diary Eva. Diary Eva ini aku jadikan layaknya sebagai buku diary atau buku harian online yang membagikan review produk dan juga pengalaman pribadi. Tentunya bukan pengalaman pribadi versi alay atau curhatan-curhatan tidak penting.
Mengapa menyebutkan nama Eva?
Bukan apa-apa sih. Aku hanya ingin dikenal oleh pembacaku. Supaya mereka tidak bertanya-tanya siapa sih penulisnya. Biar ngga dikira ghaib hehe.
Salam kenal ya buat yang pertama kali baca tulisanku dan baru berselancar di diaryeva.com ini. Semoga betah dan bersedia kembali kesini lagi.
Demikianlah sekilas arti dibalik nama blog Diary Eva dan alamat blog www.diaryeva.com. Tidak mengandung arti penting sih, tapi cukup lah ya untuk mendefinisikan blog ini berisi apa saja.
Kayaknya ada lombo blog atau gimana lah yaa? Aku BW udah nemuin 3 blog yang bahas nama blognya masing2 sejarah terbentuknya. Lw bener ikut lomba saya kak. Inponya dong.
BalasHapuswah perjalanan karies ngeblognya udah lama juga ya mbak, akupun juga dulu masih pake nama asli hingga pake nama yang sekarang biar lebih menjual wkwk
BalasHapusSemangat terus mengisi blog nya dengan tulisan tulisan bermanfaat mbak! 😍 Ajarin dong cara monetisasi blog ehehe
BalasHapusBlog memang bagaikan diary yang menyimpan cerita-cerita kita, ya, Kak. Semangat terus menulis blog ^^
BalasHapusSemangat berbagi mba Eva. Semoga bermanfaat ya platform ini
BalasHapusHalo mom eva salam kenal. Semangat berkarya ya.
BalasHapusAkupun menggunakan namaku untuk alamat situs blog. Selain menyatakan kepemilikan, yaa biar orang orang yang mampir dan baca blog ku tahu kalo ini tohh blognya Rulaa. Wkwk
BalasHapusTerimaksih kaka sudah berbagi ,tentang perblogeran ,ku jdi twrbukaaaaa banyak hal stlah baca ini
BalasHapusMantap. Mari terus berkarya. Semangat. Aku pun dulu ngeblog karena dorongan teman dan komunitas. Terus lama vakum. Sekarang mulai lagi.
BalasHapusAku awalnya pengen gunain nama sendiri buat blog. Tp aku liat anak2 jdnya namanya marga keluarga. Hihi
BalasHapusSejarahnya sama panjang ka, cuma aku sampai sekarang masih bingung namain blogku sendiri, bahkan suka bingung mau ngomong apa di blog hihi
BalasHapusAku pengen banget nih punya domain yang sesuai dengan namaku kaya gini..
BalasHapusWaah ternyata makna dari judul blognya oke banget, semangat selalu berkaryanya kak 😊
BalasHapus