Minggu, 08 Agustus 2021

Vitamin, Obat, dan Jamu Yang Aku Konsumsi Selama Program Hamil

Di blogpost sebelumnya sudah aku bahas mengenai usaha yang aku lakukan selama program hamil. Tentu saja kurang lengkap kalau hanya membagikan usahanya saja tanpa diimbangi atau dilengkapi dengan makanan dan obat atau jamu serta suplemen apa saja yang aku konsumsi. 

Disclaimer dulu ya. Kalau ada obat yang aku kasih tahu jangan langsung ikut mencoba mengonsumsinya. Lebih baik konsultasi dulu dengan dokter supaya aman dan nggak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Setiap individu itu berbeda, maka penanganannya bisa saja juga berbeda. 

Sebenarnya aku dulu tuh nggak ingin menyebut apa yang aku lakukan sebagai program hamil. Yang terpenting hanya ingin merubah pola hidup menjadi lebih sehat dan menurunkan berat badan. Masalah hamil aku anggap sebagai bonus. Bukan tidak bersyukur apalagi tidak berniat hamil ya, bukan begitu konsepnya. Aku hanya tidak ingin kecewa kalau terlalu mengharapkan dan terlalu terburu-buru pengen memiliki anak. Ke dokter sudah dilakukan dan belum memperoleh hasil yang memuaskan. Ke dokter terus juga biayanya nggak murah kan bund hehe. Lalu, apa saja sih bund suplemen, obat dan jamu yang  dikonsumsi selama program hamil itu?

  • Clean eating

Clean eating ini pernah aku singgung sedikit di blogpost sebelumnya. Aku berusaha mengubah pola makan dan benar-benar menjaga apa yang masuk ke dalam tubuhku. Hampir seperti orang diet, tapi tidak separah mereka. Masih suka cheating dan makan makanan yang kurang sehat, hanya saja porsi dan intensitasnya yang diatur.

Setiap hari aku berusaha selalu ada sayur dalam piringku. Yang awalnya malas masak, semenjak saat itu aku masak setiap hari khusus untuk makananku sendiri. Minyak dan gula sangat dikurangi. Kalau masak tumisan, minyaknya pakai sedikit sekali sekedar bisa untuk menumis bumbu saja. Gula pasir aku ganti dengan madu. Tapi sejenis roti dan snack manis lainnya masih makan dalam batas wajar dan juga jarang. Garam juga terkadang menggunakan garam himalaya. Demikian juga penyedap rasa, biasanya menggunakan kaldu jamur. Sebisa mungkin mengurangi makanan yang deep fry juga. 

Aku juga sering mencoba membeli bahan makanan yang katanya 'super food', salah satunya chia seed. Chia seed ini dimakan bersama dengan buah segar ataupun buah yang diblender. Berbagai sumber menyebutkan bahwa chia seed memiliki banyak manfaat baik untuk tubuh, salah satunya sebagai antioksidan dan baik untuk dikonsumsi yang sedang diet. Sebenarnya kalau ada budget untuk membeli bahan makanan yang tergolong super food akan sangat bagus, tapi karena budget pas-pasan yaasudah kita makan super food yang murah meriah seperti sayuran berdaun hijau tua yang mudah ditemukan di sekitar kita hehe.

Dengan pola makan yang berubah, tubuhku juga merespon baik. Nggak terasa letih, lesu dan juga terasa lebih ringan. Buang air besar pun ikut semakin membaik. 

Bagi pejuang garis dua sudah pasti tidak asing lagi dengan buah zuriat. Yaa buah berwarna coklat dengan tekstur yang sangat keras ini dipercaya bisa membantu menyegerakan memiliki keturunan. Namun katanya belum ada penelitian pasti terkait hal ini. Entah benar atau salah, namanya berusaha, dulu aku pernah mengonsumsi air rebusan buah zuriat. Nggak lama sih, karena aku nggak telaten dan kurang suka dengan rasa dan aromanya. Rasanya tentu saja hambar. Aromanya menurutku nggak enak. Dikasih gula sekalipun rasanya masih aneh wkwk. Ditambah lagi sulit sekali buah ini dipecah menambah kemalasanku. Oke kemudian aku stop.

  • Teh rempah (Ramuan JSR)

JSR (Jurus Sehat Rasulullah) yang dikenalkan oleh Ust. dr. Zaidul Akbar juga pernah dan lumayan lama aku rutinkan minum. Tapi aku tidak selalu membuat sama persis dengan ramuan JSR. Apa yang ada, sejenis rempah-rempah aku coba. Setiap pagi yang pertama aku lakukan yaitu membuat segelas teh dari rempah-rempah ini. Isinya yaitu kunyit, jahe, kapulaga, ketumbar, asam jawa, gula merah/madu, jeruk nipis, dan sereh. Tidak semua ya, terkadang hanya 3 jenis, 4, 2 saja, tergantung stok apa yang  ada di rumah. Yang selalu ada yaitu jahe dan kunyit. Efeknya terasa banget. Tubuh terasa lebih enak dan nyaman. Nggak bisa dijelaskan dengan kata-kata, yang jelas ada perubahan rasa di dalam tubuh. Meskipun nggak sedang program hamil, ramuan rempah-rempah seperti ini bagus untuk dikonsumsi setiap hari, apalagi di masa pandemi sekarang. Bahannya mudah dicari, murah meriah, dan pastinya aman selama dikonsumsi dalam batas wajar.

Selain terkenal bagus untuk kesehatan kulit, vitamin E 'katanya' juga baik untuk kesuburan. Kalau memasukkan kata kunci di Google tentang program hamil, vitamin E pasti selalu muncul. Entah benar atau salah ya mengenai hal ini, aku juga pernah mengonsumsi suplemen vitamin E merk Ever E. Namanya juga ikhtiar ya kan, perantara bisa datang dari mana saja.

Nah pasangan dari Vitamin E ya si asam folat ini. Aku juga sebenarnya tidak tahu ini rumus dari mana. Karena katanya bagus, oke lah aku beli sepaket suplemen vitamin E bersama dengan asam folat merk Folavit. Nggak lama minum kedua vitamin ini. Sebagus apapun bahan kimia pasti ada efek sampingnya kan dalam jangka waktu panjang atau pendek. Setelah mikir kesitu aku stop. Lebih baik mendapatkan vitamin dari bahan alam saja seperti sayur dan buah yang tentunya lebih aman dan tanpa efek samping.

Susu untuk mempersiapkan kehamilan sudah sangat familiar bagi pasangan yang akan maupun sudah menikah dan ingin segera dikaruniai buah hati. Karena bingung usaha apa lagi yang harus aku lakukan, aku juga pernah mencoba minum susu persiapan kehamilan. Susu yang aku pilih saat itu Prenagen Esensis karena yang terpikir dan sangat nggak asing ya merk Prenagen ini. Tidak ada alasan tertentu sih.

  • Metformin

Bagi para penderita diabetes pasti sudah nggak asing lagi dengan Metformin. Yap, ini termasuk obat untuk mengatur gula darah. Kenapa kok minum obat ini? Karena aku mengira kalau aku mengalami PCOS yaitu menstruasi berantakan karena hormon yang tidak stabil, salah satunya hormon yang mengatur gula darah. Sebenarnya keadaanku belum tahu pasti apakah benar PCOS atau bukan karena juga belum pernah melakukan pemeriksaan laboratorium.

Aku memberanikan diri mencoba meminum obat ini tanpa resep dokter. Jangan ditiru ya bund hehe. Pada saat itu menstruasiku kembali nggak datang. Kebetulan temanku juga ada yang mengalami masalah hampir sama sepertiku dan dia diresepkan metformin. Jadi ceritanya aku hanya ikut-ikutan hihi. Sekali lagi tolong jangan ditiru. Setelah beberapa kali minum, menstruasiku datang juga. Tapi metformin ini lagi-lagi nggak aku lanjutkan karena kepikiran efek kedepannya. Aku tidak mau ketergantungan dengan obat.

Lagi dan lagi, aku mencoba mengonsumsi suplemen yang berasal dari tanaman vitex. Sebenarnya vitex ini masih asing sekali bagiku. Tapi karena dalam sebuah grup ada yang menyebutkan bahwa menstruasinya lancar setelah mengonsumsi vitex, aku memberanikan mencoba vitex ini. Baru minum sekitar 10-20 butir saja ternyata sudah ketahuan hami. Aku tidak tahu apakah aku hamil sejak sebelum minum vitex atau setelahnya. Jadi ini semua hanya sebatas ikhtiar. Wallahua'alam hanya Allah yang tahu usaha apa yang membuahkan hasil.

Nah itulah yang selama program hamil pernah aku konsumsi. Selama minum obat dan jamu-jamu itu diimbangi juga dengan olahraga dan pola makan yang baik. Aku tidak tahu pasti mana yang membuat aku akhirnya bisa berhasil hamil. Wallahua'lam. Semua karena kuasa Allah. Tetap semangat yaa yang sekarang masih berjuang mendapatkan garis dua. Yakinlah pada Allah bahwa semua akan indah pada waktunya.


Continue reading Vitamin, Obat, dan Jamu Yang Aku Konsumsi Selama Program Hamil