Jumat, 29 Desember 2023

Cara Memperpanjang SIM C Tahun 2023 Secara Offline, Ada Tes Psikologi


Saya terakhir memperpanjang SIM C tahun 2018. Pada saat itu hanya cukup melakukan tes kesehatan saja yang tempatnya sudah disediakan. Namun di tahun 2023 rupanya persyaratan semakin bertambah dan menurut saya langkah ini sedikit menyulitkan bagi para lansia yang akan membuat atau memperpanjang SIM. Entah perubahan ini mulai ada tahun berapa. Yang saya dengar dari orang sekitar, adanya tambahan tes ini sudah cukup lama, namun belum sampai 5 tahun. Karena ya tadi, 5 tahun yang lalu saja saat saya memperpanjang SIM C masih belum ada tes psikologi.

Nah kali ini saya akan membagikan pengalaman cara memperpanjang SIM yang saya lakukan pada tanggal 15 Desember 2023 kemarin. Dan ketika kalian membaca ini di beberapa tahun setelah 2023, bisa saja mungkin sudah tidak relevan karena adanya berbagai tambahan, perubahan, dan sebagainya. 

CARA MEMPERPANJANG SIM C

Saya berbagi pengalaman tentang langkah memperpanjang SIM C yang dilakukan secara offline. Saat ini sepertinya sudah bisa melakukan perpanjangan SIM secara online. Hanya saja di Polres daerah saya sepertinya belum bisa dan kalaupun ingin memperpanjang secara online harus dikirim dari Polres yang memang sudah menyediakan perpanjangan secara online. Perpanjang SIM secara online juga tidak bisa dilakukan mepet tanggal SIM kadaluwarsa, harus dilakukan 3 bulan sebelum masa berlaku SIM habis. Saya masih memperpanjang SIM secara online untuk meminimalisir kesalahan. 

1. Mendatangi Polres terdekat dengan membawa KTP dan SIM

Langkah pertama yang dilakukan ketika akan memperpanjang SIM secara offline yaitu mendatangi Polres kota yang paling dekat dengan kita. Jangan lupa untuk membawa KTP asli dan SIM yang akan diperpanjang. Oh ya memperpanjang SIM jangan sampai melewati tanggal kadaluarsa SIM. Karena jika lewat satu hari saja maka tidak bisa dilakukan perpanjangan dan harus membuat SIM baru. Membuat SIM baru itu prosesnya lebih rumit karena harus melakukan tes-tes terlebih dulu. Oleh karena itu jangan sampai terlambat jika akan memperpanjang SIM. Dulu masa kadaluarsa SIM sesuai dengan tanggal lahir masing-masing. Tetapi sekarang sudah tidak sesuai dengan tanggal lahir justru sesuai dengan tanggal berapa kita memperpanjang atau membuat SIM. Jadi benar-benar harus diingat dan seringkali dicek kapan masa kadaluarsa SIM kita.

2. Memfoto copy KTP dan SIM ditaruh dalam MAP dan beli pena (jika belum bawa)

Setelah sampai di Polres, saya langsung menuju ke tempat untuk fotocopy. Di Polres tersebut sudah disediakan tempat untuk fotocopy. Yang difotokopi adalah KTP dan SIM yang akan diperpanjang. Di situ langsung difotokopi dan dipotong sesuai ukuran yang ditentukan beserta harus membeli Map dan juga jangan lupa membeli pena jika belum membawa dari rumah karena pada tes selanjutnya kita membutuhkan pena untuk menulis. Untuk fotocopy SIM dan KTP serta membeli Map saya membutuhkan biaya Rp3.000. Jika sekalian membeli pena maka jumlahnya menjadi Rp5.000

3. Melakukan tes kesehatan di tempat yang sudah disediakan 

Setelah selesai memfotokopi, saya keluar dari Polres dan menuju ke tempat tes kesehatan. Di situ langsung menyerahkan map berisi fotokopi KTP dan SIM dan dilakukan tes kesehatan mata. Karena saya sudah berkacamata, jadi hanya ditanyakan minus atau Plus berapa dan tidak dilakukan tes penglihatan. Jika tidak berkacamata, akan dilakukan tes penglihatan seperti tes membaca huruf yang ada di dinding yang berukuran berbeda-beda. Selain itu ada juga tes buta warna. Pada tes ini saya diberikan 3 kertas yang berisi titik-titik warna yang di dalamnya juga terdapat pola. Jika mata normal akan bisa membaca polanya dengan baik dan benar. Namun, jika matanya buta warna maka tidak akan bisa membaca Pola atau angka yang ada di dalam titik-titik warna tersebut.
Pada tes kesehatan ini saya lupa membayar berapa. Kalau tidak salah ingat sekitar Rp.20.000 atau Rp.25.000.

4. Mengerjakan tes psikologi di tempat yang sudah disediakan

Setelah selesai tes kesehatan, saya langsung menuju ke tempat tes psikologi. Di situ cukup ramai dan antrinya cukup lama. Setelah dipanggil saya langsung masuk ke ruangan dan diberikan satu lembar jawaban. Kemudian saya diberikan sebuah buku yang berisi soal tentang psikologi sebanyak 40 soal saya harus mengerjakan semua soal itu. Hanya menjawab iya atau tidak saja sesuai dengan keadaan kita masing-masing. Setelah Selesai mengerjakan 40 soal itu, saya diminta untuk memilih jawaban A pada bagian 1 dan memilih jawaban B pada bagian 2. Tes psikologi hanya seperti itu saja, bagi kita yang masih muda mungkin masih mudah untuk mengerjakan. Tapi bagi yang sudah lanjut usia kemungkinan akan sedikit kesulitan. Pada tes psikologi ini dibutuhkan biaya sebesar Rp75.000

5. Kembali ke Polres menuju gedung SIM

Setelah selesai dari tes psikologi, saya langsung menuju ke Polres lagi karena tempat tes tersebut tidak satu lokasi dengan Polres, berjarak Sekitar 500 meter dari Polres. Sebelum masuk ke gedung SIM saya diminta mengisi daftar hadir di depan gedung SIM. Setelah itu langsung diperbolehkan masuk ke gedung pembuatan SIM. Hanya peserta yang akan membuat SIM saja yang diperbolehkan masuk dan untuk orang yang menemani tidak diperkenankan masuk. Di dalam gedung SIM ini cukup banyak yang dilakukan sampai SIM baru jadi.

6. Memasukkan berkas ke Loket 2

Saat memasuki gedung SIM yang harus didatangi pertama kali adalah loket 2. Di situ saya menyerahkan berkas yang sudah didapatkan dari tes-tes sebelumnya, kemudian menunggu sebentar untuk selanjutnya dipanggil lagi.

Cara memperpanjang SIM C Secara Offline

7. Dipanggil di Loket 1, Diminta Mengisi Data Diri.

Tidak menunggu lama saya langsung dipanggil di loket 1. Berkas saya dikembalikan ditambah dengan satu lembar yang harus diisi dengan data diri. Data diri yang diisi tidak banyak, hanya beberapa saja. Karena ada bagian lain yang diisi petugasnya.

8. Memasukkan berkas ke Loket 3 dan membayar

Setelah selesai mengisi, berkas dan juga lembar data diri tersebut dimasukkan lagi ke loket 3. Di situ langsung diminta untuk membayar biaya perpanjangan SIM sebesar Rp75.000. Itu untuk perpanjangan SIM C ya, untuk perpanjangan SIM lain berbeda-beda.

9. Menunggu panggilan foto

Setelah membayar dan mendapatkan slip pembayaran saya diminta untuk menunggu lagi. Kali ini saya menunggu untuk pemanggilan foto. Tak berselang lama saya pun dipanggil bersama beberapa orang lainnya kemudian saya masuk ke ruang foto dan diambil foto untuk foto SIM yang baru.

10. Menunggu SIM jadi

Setelah foto, saya dan beberapa orang tadi diminta untuk kembali ke ruang tunggu dan menunggu SIM jadi. Mungkin hanya butuh waktu 15 menit kami pun dipanggil lagi ke loket 5 untuk mengambil SIM baru. Jangan lupa memberikan slip pembayaran yang sudah diberikan tadi untuk pengambilan SIM baru ini. Dan selesai deh.

Demikianlah cara memperpanjang SIM C secara offline. Sebenarnya caranya cukup mudah hanya saja memang sedikit repot harus berpindah-pindah ke beberapa tempat yang saya kurang suka yaitu tempatnya terpisah-pisah jadi menurut saya sedikit merepotkan. Mungkin jika lokasinya itu berdekatan dan tidak perlu bolak-balik ke parkiran akan lebih mudah. Saya tidak tahu di tempat lain sama seperti itu atau memang sudah berada dalam satu lokasi. Untuk biaya perpanjang SIM C kurang lebih habis Rp. 175.000. Saya tidak menyertakan foto di dalam tulisan saya ini karena prosesnya di tempat atau di setiap lokasi itu cukup cepat jadi tidak sempat untuk mengambil foto. Pada bagian tes psikologi pun tidak diperkenankan untuk membuka HP apalagi untuk memfoto, jadi saya hanya bisa memberikan informasi langkah-langkahnya saja tanpa disertai dengan foto-fotonya. 

0 komentar:

Posting Komentar

Halo, berkomentarlah dengan sopan ya karena kata-katamu adalah cerminan dirimu. Thank you sudah mampir.