Tampilkan postingan dengan label Sharing. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sharing. Tampilkan semua postingan

Jumat, 29 Desember 2023

Cara Memperpanjang SIM C Tahun 2023 Secara Offline, Ada Tes Psikologi


Saya terakhir memperpanjang SIM C tahun 2018. Pada saat itu hanya cukup melakukan tes kesehatan saja yang tempatnya sudah disediakan. Namun di tahun 2023 rupanya persyaratan semakin bertambah dan menurut saya langkah ini sedikit menyulitkan bagi para lansia yang akan membuat atau memperpanjang SIM. Entah perubahan ini mulai ada tahun berapa. Yang saya dengar dari orang sekitar, adanya tambahan tes ini sudah cukup lama, namun belum sampai 5 tahun. Karena ya tadi, 5 tahun yang lalu saja saat saya memperpanjang SIM C masih belum ada tes psikologi.

Nah kali ini saya akan membagikan pengalaman cara memperpanjang SIM yang saya lakukan pada tanggal 15 Desember 2023 kemarin. Dan ketika kalian membaca ini di beberapa tahun setelah 2023, bisa saja mungkin sudah tidak relevan karena adanya berbagai tambahan, perubahan, dan sebagainya. 

CARA MEMPERPANJANG SIM C

Saya berbagi pengalaman tentang langkah memperpanjang SIM C yang dilakukan secara offline. Saat ini sepertinya sudah bisa melakukan perpanjangan SIM secara online. Hanya saja di Polres daerah saya sepertinya belum bisa dan kalaupun ingin memperpanjang secara online harus dikirim dari Polres yang memang sudah menyediakan perpanjangan secara online. Perpanjang SIM secara online juga tidak bisa dilakukan mepet tanggal SIM kadaluwarsa, harus dilakukan 3 bulan sebelum masa berlaku SIM habis. Saya masih memperpanjang SIM secara online untuk meminimalisir kesalahan. 

1. Mendatangi Polres terdekat dengan membawa KTP dan SIM

Langkah pertama yang dilakukan ketika akan memperpanjang SIM secara offline yaitu mendatangi Polres kota yang paling dekat dengan kita. Jangan lupa untuk membawa KTP asli dan SIM yang akan diperpanjang. Oh ya memperpanjang SIM jangan sampai melewati tanggal kadaluarsa SIM. Karena jika lewat satu hari saja maka tidak bisa dilakukan perpanjangan dan harus membuat SIM baru. Membuat SIM baru itu prosesnya lebih rumit karena harus melakukan tes-tes terlebih dulu. Oleh karena itu jangan sampai terlambat jika akan memperpanjang SIM. Dulu masa kadaluarsa SIM sesuai dengan tanggal lahir masing-masing. Tetapi sekarang sudah tidak sesuai dengan tanggal lahir justru sesuai dengan tanggal berapa kita memperpanjang atau membuat SIM. Jadi benar-benar harus diingat dan seringkali dicek kapan masa kadaluarsa SIM kita.

2. Memfoto copy KTP dan SIM ditaruh dalam MAP dan beli pena (jika belum bawa)

Setelah sampai di Polres, saya langsung menuju ke tempat untuk fotocopy. Di Polres tersebut sudah disediakan tempat untuk fotocopy. Yang difotokopi adalah KTP dan SIM yang akan diperpanjang. Di situ langsung difotokopi dan dipotong sesuai ukuran yang ditentukan beserta harus membeli Map dan juga jangan lupa membeli pena jika belum membawa dari rumah karena pada tes selanjutnya kita membutuhkan pena untuk menulis. Untuk fotocopy SIM dan KTP serta membeli Map saya membutuhkan biaya Rp3.000. Jika sekalian membeli pena maka jumlahnya menjadi Rp5.000

3. Melakukan tes kesehatan di tempat yang sudah disediakan 

Setelah selesai memfotokopi, saya keluar dari Polres dan menuju ke tempat tes kesehatan. Di situ langsung menyerahkan map berisi fotokopi KTP dan SIM dan dilakukan tes kesehatan mata. Karena saya sudah berkacamata, jadi hanya ditanyakan minus atau Plus berapa dan tidak dilakukan tes penglihatan. Jika tidak berkacamata, akan dilakukan tes penglihatan seperti tes membaca huruf yang ada di dinding yang berukuran berbeda-beda. Selain itu ada juga tes buta warna. Pada tes ini saya diberikan 3 kertas yang berisi titik-titik warna yang di dalamnya juga terdapat pola. Jika mata normal akan bisa membaca polanya dengan baik dan benar. Namun, jika matanya buta warna maka tidak akan bisa membaca Pola atau angka yang ada di dalam titik-titik warna tersebut.
Pada tes kesehatan ini saya lupa membayar berapa. Kalau tidak salah ingat sekitar Rp.20.000 atau Rp.25.000.

4. Mengerjakan tes psikologi di tempat yang sudah disediakan

Setelah selesai tes kesehatan, saya langsung menuju ke tempat tes psikologi. Di situ cukup ramai dan antrinya cukup lama. Setelah dipanggil saya langsung masuk ke ruangan dan diberikan satu lembar jawaban. Kemudian saya diberikan sebuah buku yang berisi soal tentang psikologi sebanyak 40 soal saya harus mengerjakan semua soal itu. Hanya menjawab iya atau tidak saja sesuai dengan keadaan kita masing-masing. Setelah Selesai mengerjakan 40 soal itu, saya diminta untuk memilih jawaban A pada bagian 1 dan memilih jawaban B pada bagian 2. Tes psikologi hanya seperti itu saja, bagi kita yang masih muda mungkin masih mudah untuk mengerjakan. Tapi bagi yang sudah lanjut usia kemungkinan akan sedikit kesulitan. Pada tes psikologi ini dibutuhkan biaya sebesar Rp75.000

5. Kembali ke Polres menuju gedung SIM

Setelah selesai dari tes psikologi, saya langsung menuju ke Polres lagi karena tempat tes tersebut tidak satu lokasi dengan Polres, berjarak Sekitar 500 meter dari Polres. Sebelum masuk ke gedung SIM saya diminta mengisi daftar hadir di depan gedung SIM. Setelah itu langsung diperbolehkan masuk ke gedung pembuatan SIM. Hanya peserta yang akan membuat SIM saja yang diperbolehkan masuk dan untuk orang yang menemani tidak diperkenankan masuk. Di dalam gedung SIM ini cukup banyak yang dilakukan sampai SIM baru jadi.

6. Memasukkan berkas ke Loket 2

Saat memasuki gedung SIM yang harus didatangi pertama kali adalah loket 2. Di situ saya menyerahkan berkas yang sudah didapatkan dari tes-tes sebelumnya, kemudian menunggu sebentar untuk selanjutnya dipanggil lagi.

Cara memperpanjang SIM C Secara Offline

7. Dipanggil di Loket 1, Diminta Mengisi Data Diri.

Tidak menunggu lama saya langsung dipanggil di loket 1. Berkas saya dikembalikan ditambah dengan satu lembar yang harus diisi dengan data diri. Data diri yang diisi tidak banyak, hanya beberapa saja. Karena ada bagian lain yang diisi petugasnya.

8. Memasukkan berkas ke Loket 3 dan membayar

Setelah selesai mengisi, berkas dan juga lembar data diri tersebut dimasukkan lagi ke loket 3. Di situ langsung diminta untuk membayar biaya perpanjangan SIM sebesar Rp75.000. Itu untuk perpanjangan SIM C ya, untuk perpanjangan SIM lain berbeda-beda.

9. Menunggu panggilan foto

Setelah membayar dan mendapatkan slip pembayaran saya diminta untuk menunggu lagi. Kali ini saya menunggu untuk pemanggilan foto. Tak berselang lama saya pun dipanggil bersama beberapa orang lainnya kemudian saya masuk ke ruang foto dan diambil foto untuk foto SIM yang baru.

10. Menunggu SIM jadi

Setelah foto, saya dan beberapa orang tadi diminta untuk kembali ke ruang tunggu dan menunggu SIM jadi. Mungkin hanya butuh waktu 15 menit kami pun dipanggil lagi ke loket 5 untuk mengambil SIM baru. Jangan lupa memberikan slip pembayaran yang sudah diberikan tadi untuk pengambilan SIM baru ini. Dan selesai deh.

Demikianlah cara memperpanjang SIM C secara offline. Sebenarnya caranya cukup mudah hanya saja memang sedikit repot harus berpindah-pindah ke beberapa tempat yang saya kurang suka yaitu tempatnya terpisah-pisah jadi menurut saya sedikit merepotkan. Mungkin jika lokasinya itu berdekatan dan tidak perlu bolak-balik ke parkiran akan lebih mudah. Saya tidak tahu di tempat lain sama seperti itu atau memang sudah berada dalam satu lokasi. Untuk biaya perpanjang SIM C kurang lebih habis Rp. 175.000. Saya tidak menyertakan foto di dalam tulisan saya ini karena prosesnya di tempat atau di setiap lokasi itu cukup cepat jadi tidak sempat untuk mengambil foto. Pada bagian tes psikologi pun tidak diperkenankan untuk membuka HP apalagi untuk memfoto, jadi saya hanya bisa memberikan informasi langkah-langkahnya saja tanpa disertai dengan foto-fotonya. 
Continue reading Cara Memperpanjang SIM C Tahun 2023 Secara Offline, Ada Tes Psikologi

Senin, 28 November 2022

,

Tips MPASI Hari Pertama untuk Anak Pertama

 

Tips MPASI Pertama

Memberikan MPASI (Makanan Pendamping ASI) pada bayi merupakan salah satu yang aku tunggu-tunggu saat menjadi ibu baru.  Tidak peduli perkataan banyak orang. Katanya masa MPASI adalah masa terberat jika dibandingkan dengan masa saat awal meng-ASI-hi. Justru rasa penasaranku semakin besar. Seberapa sulit sih mengajarkan calon manusia dewasa untuk mengenal dunia barunya, kebiasaan baru, yaitu makan.

Entah aku yang terlalu percaya diri atau bagaimana. Aku sangat yakin kalau aku pasti bisa mendidik anakku dalam hal apapun, termasuk salah satunya mendidik cara makan yang baik dan benar. Walaupun ini hal baru bagiku karena ini adalah anak pertama, tetapi keyakinanku tak pernah goyah.

Saat ini ilmu sudah sangat berkembang dan bisa diakses dengan sangat mudah. Semua orang bisa mempelajari ilmu baru hanya dari media sosial tanpa harus menempuh pendidikan tinggi yang tentu biayanya tidak murah. Hanya dengan bermodal kuota internet, kita sudah bisa dengan leluasa mencari ilmu yang dibutuhkan, baik yang berbayar atau gratis. Atas dasar itulah yang menjadi salah satu alasan aku yakin bisa memberikan MPASI terbaik untuk bayiku.

4 TIPS MPASI

Tips mpasi pertama

Ada 4 tips MPASI pertama yang penting versi aku yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan masa MPASI si kecil. Ini juga yang dulu aku lakukan sebelum bayiku berusia 6 bulan dan siap MPASI

1. Mem-follow akun parenting, seputar MPASI, resep MPASI, mamagram, dan dokter spesialis anak.

Seperti yang sudah aku katakan di atas tadi, bahwa saat ini kita dapat dengan mudah mengakses akun media sosial yang berisi ilmu. Untuk mempersiapkan MPASI, ibu tentu perlu belajar dulu teori dan ilmu yang mendasarinya agar saat MPASI tiba sudah siap dengan segala yang terjadi, baik atau buruknya.

Akun parenting perlu diikuti supaya ibu tahu ilmu parenting yang benar dan sedang berkembang untuk kemudian diterapkan dalam mendidik si kecil. Ilmu parenting itu rupanya sangat diperlukan supaya dalam mendidik si kecil tidak salah langkah yang berakibat menyesal di kemudian hari. Dalam kehidupan sehari-hari tak jarang aku melihat orang tua yang kurang tepat dalam mendidik anaknya. Dari situ aku bisa belajar lebih banyak lagi agar tidak terjadi kesalahan yang tidak diinginkan. Karena mendidik anak itu pondasinya ada pada usia balita (dibawah 5 tahun). Jika salah dalam 5 tahun itu, maka bisa berakibat pada usia-usia setelahnya dan jika ada kesalahan akan lebih sulit untuk diperbaiki. Cara mendidik anak berpengaruh dalam memberikan MPASI. Itulah kenapa aku memberikan tips ini di awal.

Akun seputar MPASI, baik itu tips hingga resep menu adalah yang paling tidak boleh dilewatkan. MPASI berlangsung selama 2 tahun. Selama itu pula ibu belajar bersama anak. Tidak hanya anak yang belajar makan. Ibu juga menyertai belajar, bukan belajar makan. Ibu belajar lebih banyak dari anak, belajar mengenal karakter anak, apa yang anak mau, belajar bersabar atas reaksi anak termasuk penolakan anak terhadap makanan yang sudah repot-repot disiapkan ibunya.

Akun dokter spesialis anak khusus nutrisi biasanya juga mengedukasi seputar MPASI, mulai dari takaran bahan MPASI, resep dan menu MPASI, bahkan ada yang berbagi cara mengatasi anak GTM, anak tantrum saat makan, tidak mau duduk, dan segala permasalahan pada anak yang sedang MPASI. Karena ternyata masa MPASI itu banyak banget kendalanya jika ibu kurang tepat dan kurang tegas dalam menerapkan aturan-aturannya.

2. Menyiapkan peralatan khusus MPASI

Sebenarnya mempersiapkan peralatan khusus MPASI bisa dilakukan, namun juga tidak wajib. Karena mungkin ada beberapa ibu yang kurang dalam ekonominya sehingga terlalu berat jika harus membeli peralatan khusus MPASI. Kalau mengikuti mamagram di Instagram terkadang membuat insecure sendiri, merasa tidak bisa membeli peralatan khusus MPASI yang lucu-lucu. Membuat ibu menjadi merasa bersalah, merasa tidak bisa memberikan yang terbaik untuk si kecil. Padahal tidak seperti itu.

Sebenarnya tidak apa-apa banget loh kalau mau menggunakan peralatan yang sudah ada di rumah saja. Asalkan benar-benar dijaga kebersihannya, dan jangan sampai terkena cabe hihi. Semua ibu pasti ingin yang terbaik untuk anaknya. Dan seribu macam cara yang bisa dilakukan, tidak hanya terpatok pada satu cara saja.

Dulu, saat memulai MPASI aku tidak membeli banyak peralatan. Hanya beberapa alat dapur saja yang dibeli, seperti sauce pan, spatula, saringan, dan blender kecil. Itu pun yang harganya cukup terjangkau dan mampu dikantongku. Aku merasa awam banget dan belum tahu apa saja yang dibutuhkan untuk MPASI itu. Beberapa peralatan lainnya dibeli menyusul selama MPASI berjalan dan memang merasa butuh.

Beberapa alat MPASI yang bisa dipersiapkan saat akan memasuki masa MPASI pertama diantaranya: Teflon kecil, panci kecil, alat kukus, saringan, parutan keju, blender, alat penumbuk makanan, mangkok atau piring anak (boleh yang karakter lucu), sendok garpu anak. Bisa ditambah slabber untuk dikenakan anak supaya makanan tidak mengotori baju. Cukup sediakan beberapa alat itu, tidak perlu terlalu banyak supaya tidak mubadzir.  Jika dirasa ada yang kurang bisa menambah lagi.

3. Menyiapkan beberapa persediaan bubur instan

Makanan bayi saat MPASI 6 bulan tentu saja berupa bubur bertekstur kental halus dan jatuh perlahan dari sendok jika dibalik. Kurang tepat jika teksturnya terlalu cair karena nantinya bayi akan lebih cepat kenyang karena kebanyakan air, sedangkan kandungan nutrisinya kurang.

Menyiapkan bubur instan ini maksudnya yaitu bubur instan kemasan bermerk, bukan bubur home made yang dijual di pinggir jalan.

Hari pertama MPASI Azka aku memberikan bubur instan. Beberapa hari kemudian setelah dia lancar makan, baru mulai diberikan bubur buatanku sendiri. Aku belum pernah sama sekali menyuapi anakku dengan bubur pinggir jalan. Biasanya saat anak mulai susah makan masakan ibunya, aku akan mencoba memberikan bubur instan bermerk seperti Sun, Promina, dan lain-lain. Aku merupakan tim ibu yang pro makanan kemasan. Asalkan makanan itu memang khusus untuk bayi dan tidak ada kandungan berbahaya. Karena ada beberapa tenaga medis yang kurang setuju jika bayi diberikan makanan instan. Silahkan ibu bisa memilih yang mana sesuai keyakinan masing-masing ya. Lagi dan lagi saya percaya, semua ibu ingin memberikan yang terbaik untuk buah hatinya.

4. Menyiapkan mental

Sangat penting dan paling penting adalah menyiapkan mental. Karena masa MPASI ternyata benar menguras tenaga dan emosi, benar-benar menguji kesabaran. Beruntungnya, Azka sejak 6 bulan hingga 9 bulan makannya lumayan lancar dan sedikit drama. Tapi menginjak usia 10 bulan, bahkan diatas satu tahun lebih menguji kesabaran lagi. Ibu harus banyak mengontrol nafas supaya tidak sampai kelepasan membentak anak. Karena membentak anak akan fatal akibatnya. Sulit, ya aku tahu itu sulit. Kalau kelepasan membentak anak, minta maaflah setelahnya walaupun anak terlihat belum mengerti.

Drama MPASI setiap anak beda-beda. Lamanya pun berbeda-beda. Entah pada usia berapa dia akan mengerti dan dan bisa makan dengan baik. Mood anak pun bisa naik turun. Jangan berharap anak akan makan lahap terus. Selalu siapkan mental dan kesabaran untuk menghadapi reaksi tak terduga anak.

Selain persiapan mental untuk menghadapi anak, siapkan mental juga untuk menghadapi ocehan mertua, tetangga, dan yang lainnya. Sudahlah, fokus saja dengan anak. Jika ada yang salah, perbaiki. Jika orang lain mempersulit atau menghalangi proses MPASI, coba bicarakan baik-baik dan berdoa semoga mereka bisa mengerti dan sejalan dengan aturan yang ibu terapkan kepada anak.

Sedikit cerita, aku tinggal di daerah pedesaan. Kesulitan yang aku alami saat anak MPASI, apalagi saat anak sudah aktif bisa main sendiri yaitu menghindari jajan dan cemilan. Aku sebagai ibu tentu melarang ketat orang lain memberikan cemilan atau snack, apalagi memberikan snack sebelum jam makan snack. Lebih aku tentang lagi kalau memberikan ciki-cikian yang full micin. Awalnya aku diejek, anak kok tidak boleh diberikan makanan. Aku menjelaskan kenapa anakku tidak boleh diberikan makanan. Bukan tidak boleh, boleh saja asalkan dia sudah habis makan utama.

Seiring waktu, mereka sering lihat betapa asyiknya dan lahapnya makan anakku saat dia tidak kekenyangan cemilan. Mulai dari situ, mereka mulai sadar bahwa aturan yang aku terapkan itu memang benar-benar untuk kebaikan anak. Sejak saat itu beberapa saudara dan tetangga ada yang sudah hafal jam makan Azka. Jadi ketika Azka main ke rumah tetangga, mereka tidak akan memberikan snack jika belum saatnya jam makan utama.

Jadi yang utama adalah berikan pengertian dan tunjukkan bukti bahwa usahamu itu benar-benar untuk kebaikan anak dan memang ada hasilnya.

Ibu-ibu yang anaknya akan segera MPASI, persiapkan sebaik mungkin. Dan bagi yang sedang meng-MPASI semangat yaa dengan drama-drama yang akan selalu ada.

Itu saja beberapa tips MPASI yang bisa aku bagikan berdasarkan pengalaman pribadi. Boleh banget yang punya tips lainnya silahkan di tulis di kolom komentar. 

Semangat meng-MPASI ya bunda-bunda hebat. 

Continue reading Tips MPASI Hari Pertama untuk Anak Pertama

Kamis, 17 November 2022

,

Prioritaskan Kesehatan Mata, Miopi Di Mataku Rupanya Sungguh Mengganggu

 

miopi (rabun jauh)

Mata adalah ibarat senter, bahkan jendela dunia untuk kita. Sedikit saja mata terganggu sudah pasti akan menghambat pekerjaan dan aktivitas sehari-hari. Bukan berarti organ tubuh lainnya tidak penting. Semua yang ada di tubuh memiliki peran dan fungsinya masing-masing. Satu terluka, seluruh tubuh merasakan ketidaknyamanan pula.

Dalam rangka memperingati Hari Penglihatan Sedunia (World Sight Day) saya ingin menuliskan kenangan kurang mengenakkan tentang MATA yang pernah saya alami. Tidak beruntungnya, masalah mata saya pada saat itu masih belum membaik hingga saat ini, justru mungkin bisa jadi lebih memburuk.

Sekitar 4 tahun yang lalu saya mulai merasa ada masalah pada mata. Sebelum itu tidak pernah sama sekali mengalami keluhan apapun. Beruntungnya, saya bukanlah dari generasi yang sejak bayi kenal smartphone. Saya baru memegang handphone pertama kali yaitu saat SD kelas 5. Itupun bukan jenis smartphone, hanya sebatas handphone yang bisa digunakan untuk mengirim pesan dan telepon saja. Coba, bisa dibayangkan seandainya saya lahir dari generasi yang sejak lahir sudah bisa foto-memfoto, mungkin masalah mata saya akan datang disaat usia masih lebih muda.

Disaat mata bermasalah itu, saya sudah lulus kuliah dan sudah bekerja. Awalnya, terasa berat di area mata, pedih, pandangan buram, dan sangat silau kalau terkena sinar matahari, sakit, sampai berair. Disitu kecurigaan mulai muncul. Wah, sepertinya ini tanda-tanda mata minus nih. Lalu, saya putuskan periksa ke Puskesmas. Berharap nanti dapat rujukan periksa lebih lanjut ke rumah sakit.

Karena di Puskesmas tidak ada poli mata, jadi diarahkan ke poli umum dulu. Disitu tidak diperiksa banyak, hanya dilakukan tes baca huruf dan diberikan resep obat anti nyeri. Ternyata tidak langsung mendapatkan rujukan ke rumah sakit. Saya diminta datang kembali seminggu kemudian kalau keluhan tak kunjung mereda.

Seminggu berlalu, tidak ada perubahan. Saya kembali lagi ke Puskesmas tersebut. Baru kemudian diberikan surat rujukan ke rumah sakit di poli mata. Keesokan harinya tanpa pikir panjang saya langsung menuju RSUD. Berangkat saat masih pagi buta berharap dapat nomor antrian awal. Tapi ya begitulah ternyata masih harus tetap antri lama sampai siang menjelang dhuhur.

Kalau kalian bertanya-tanya, kenapa harus melalui rujukan dari Puskesmas dan bersedia mengantri berjam-jam di rumah sakit. Ya, saya memanfaatkan BPJS (KIS), dimana harus berdasarkan rujukan dari Puskesmas dulu kalau ingin berobat ke rumah sakit, kecuali dalam keadaan darurat. Kondisi saya tentunya tidak darurat, jadi harus melalui Puskemas dulu sebagai Faskes I yang terdaftar di kartu BPJS.

Hasil dari pemeriksaan di rumah sakit yaitu ternyata mata saya mengalami gangguan mata yang disebut miopi atau rabun jauh. Mata kanan minus 2,5 dan mata kiri minus 0,5. Sependek yang saya tahu hanya itu. Kurang mengerti dengan bahasa medis dan dokter pun tidak menjelaskan banyak hal.  Saya sudah tidak kaget dengan diagnosa dokter pada saat itu. Sudah disangka sejak awal. Karena sebelum ada keluhan itu sehari-hari hanya menghabiskan waktu didepan HP dan laptop tanpa menggunakan pelindung mata.

Dikutip dari nationallasikcenter.id, myopia adalah gangguan refraksi yang terjadi karena bola mata yang terlalu panjang atau kelengkungan kornea terlalu besar sehingga cahaya yang masuk tidak difokuskan secara baik dan objek jauh tampak buram. Orang awam seperti saya menyebutnya mata minus.

Hal ini disebabkan oleh mata yang berakomodasi terus menerus dalam waktu yang lama sehingga menimbulkan kelelahan. Kelelahan ini yang menyebabkan nyeri pada kepala. Keadaan ini biasanya membaik saat mata diistirahatkan atau mengkonsumsi anti nyeri, namun hal ini seringkali menimbulkan kekambuhan. 

Ada beberapa jenis gangguan mata yang umum dialami oleh manusia, diantaranya miopi (rabun jauh), hipermetropi (rabun dekat), astigmatisme (silinder), presbiopi (mata tua), glaucoma, KATARAK, dll. Tidak jarang gangguan mata dapat menyebabkan kebutaan jika tidak tertangani dengan cepat dan tepat. 

Melanjutkan cerita saya dari rumah sakit.

Dokter tidak banyak bertanya dan juga tidak memberikan masukan ataupun saran, hanya menuliskan resep kacamata. Setelah itu langsung menuju optik. Di optik tersebut saya ditanya, apakah memilih kacamata yang harganya sudah ditentukan oleh BPJS atau ingin memilih frame kacamata yang lebih mahal. Jika memilih frame yang harganya melebihi ketentuan BPJS, maka saya harus menambah biaya kurangnya. Saya pikir sama saja lah, hanya bentuk bingkai kacamata saja yang membedakan dan kebetulan memang tidak ada budget lebih, jadi saya memilih kacamata dengan harga yang sudah ditentukan oleh BPJS.

Itu adalah pertama dan terakhir kali saya periksa mata. Alangkah baiknya jika diperiksakan ulang untuk melihat apakah miopi di mata saya ini membaik atau justru lebih parah. Kalau berdasarkan yang saya rasakan sepertinya nilai minusnya semakin bertambah, yang artinya justru tidak semakin membaik. Sekarang pun saya masih sering merasakan mata lelah dan nyeri di sekitar mata dan alis, terutama setelah terlalu banyak di depan screen. Apalagi kalau main HP di tempat gelap dan minim cahaya. 

Saat ini penglihatan saya semakin buram. Apalagi untuk melihat tulisan kecil jarak jauh sangat kesulitan. Bahkan berkendara di malam hari saja sangat membahayakan kalau tidak pakai kacamata. Lampu mobil atau motor dari arah berlawanan terlihat buram dan cahaya seperti berpencar tanpa arah. Sebenarnya ingin sekali cek mata lagi. Namun ada satu dan lain hal yang menyebabkan saya belum bisa memeriksakan mata lagi hingga sekarang. Saya hanya berharap semoga ada rezeki lebih sehingga bisa mengobati jendela di tubuh saya ini.

Dari informasi yang saya dapatkan, gangguan mata, salah satunya miopi atau rabun jauh seperti yang saya alami ini ternyata bisa disembuhkan tanpa harus menggunakan kacamata atau lensa. Cara yang digunakan yaitu dengan metode laser yang seringkali lebih dikenal dengan LASIK.

Laser In Situ Keratomileusis atau LASIK adalah prosedur laser untuk mengoreksi gangguan refraksi (mata minus/rabun jauh, silinder, rabun dekat) sehingga terbebas dari alat bantu penglihatan seperti kacamata dan contact lens.

3 METODE LASIK

Ada 3 metode lasik yang memiliki keunggulan masing-masing. Dokter mata akan memeriksa dan menentukan metode lasik mana yang cocok untuk diterapkan kepada orang yang yang memiliki gangguan refraksi mata. Kaena tidak semua orang bisa menggunakan ketiga metode lasik tersebut. Dokter akan menentukan mana metode yang sesuai pada tahap pre-lasik.



Cerita kenangan pahit tentang mata saya cukup sampai disini. Dari kisah ini saya hanya berpesan, jagalah mata. Entah itu mata mu sendiri, mata keluargamu apalagi mata anakmu yang mungkin saat ini masih usia belia dan masih sehat. Kesehatan mata tetaplah harus selalu diprioritaskan. Jangan sampai menyesal di kemudian hari. Penyesalan tidak akan datang di awal. Karena kalau di awal namanya pendaftaran hehehe.


Continue reading Prioritaskan Kesehatan Mata, Miopi Di Mataku Rupanya Sungguh Mengganggu

Rabu, 02 Maret 2022

,

Keluh Kesah Mengantar Kontrol Kesehatan Bayi Baru Lahir


Cerita segala sesuatu terkait lahiranku sudah upload di postingan kemarin. Kali ini dilanjutkan ceritanya tentang bagaimana keadaan bayiku saat kontrol lagi di rumah sakit. Btw aku kenalin nama panggilan anakku Azka. Jadi disini aku akan menyebutkan namanya saja.

Aku dan Azka diizinkan pulang dari rumah sakit setelah rawat inap 3 hari 2 malam. Untuk kontrol nifas boleh dimanapun yang terdekat dengan rumah. Tapi untuk bayiku wajib kontrol ke rumah sakit lagi setelah 3 hari pulang. Mengingat dia lahir prematur dan berat badannya rendah jadi harus diperiksa dokter lagi tumbuh kembangnya.

Kontrol Pertama

Bayiku kontrol pertama kali yaitu 3 hari setelah pulang. Hari Selasa pulang, hari Jum’at lah kita kontrol.

Selama 3 hari dirawat sendiri di rumah itu dia jarang sekali membuka matanya. Aku dan ibuku selalu siaga memberikan minum setiap 2 jam sekali. Saat itu masih minum susu formula dan sesekali ASI. ASI ku belum keluar banyak, terpaksa dibantu dengan susu formula. Apakah mungkin tidak adanya IMD (Inisiasi Menyusu Dini) menjadi salah satu penyebab ASI tidak lancar ya?

Dia sudah terlanjur nyaman minum dari dot karena di rumah sakit selama rawat inap 3 hari itu sudah terbiasa minum dari dot. Minum dari dot tidak butuh energi banyak untuk nyedot nya. Nah itulah dia tidak mau mengenyot payudara. Alhasil ASI pun keluarnya sangat sedikit. Tiap disodorin payudara dia nangis kejer karena ASInya nggak keluar. Dan aku nggak tega melihat bayi sekecil itu nangis kejer, akhirnya kembali lagi ke dot.

Tidak mudah untuk memberikan minum ke bayi lahir prematur. Bayiku minumnya sangat sedikit, bahkan 30 ml saja habisnya bisa sampai 1 jam. Waktunya lebih banyak buat tidur.

Hari itu tepat hari Jum’at, aku, suami, dan ibuku kembali ke rumah sakit untuk kontrol Azka. Sungguh sangat tidak tega sebenarnya bawa bayi yang masih merah kemana-mana, tapi mau bagaimana lagi, kita harus lakukan demi kesehatannya.

Karena biasanya rumah sakit sangat ramai dan harus segera dapat nomor antrian sepagi mungkin, pagi itu jam 05.00 WIB suamiku sudah berangkat ke rumah sakit supaya dapat nomor antrian awal. Setelah dapat nomor antrian, suamiku pulang lagi menjemput kami. Sekitar jam 06.30 WIB kami berangkat ke rumah sakit bawa si kecilku.

Walaupun dapat nomor antrian awal, harus tetap nunggu agak lama juga. Sebelum dokter datang, sekitar jam 08.00 WIB pasien mulai dipanggil untuk skreening awal, ditimbang berat badan dan diukur panjang badannya.

Setelah itu kita nunggu dokternya datang. Sekitar jam 09.00 WIB mulai dipanggil satu per satu. Sampai tibalah giliran Azka. Dokter memeriksa hanya sebentar dan ternyata divonis kena kuning. Penyakit kuning normal terjadi pada bayi baru lahir sekitar 1-3 hari apalagi prematur. Kuning pada bayi ini sebenarnya bisa dilihat dengan mata telanjang. Badan dan putih matanya terlihat menguning

Menurut alodokter.com, bayi kuning merupakan dampak dari tingginya kadar bilirubin dalam darah, yaitu zat berwarna kuning yang diproduksi tubuh saat sel darah merah pecah. Saat itu dokter langsung merujuk ke laboratorium dilakukan tes darah untuk mengetahui kadar bilirubin. Karena Azka berat badannya masih rendah, badannya seperti hanya ada tulang dan kulit saja, sangat sulit ngambil sampel darahnya. Bahkan petugas laboratorium sampai tidak tega menyuntik kakinya yang masih sangat kecil dan kurus itu. Diusahakan terus sampai mendapat sampel darah secukupnya.

Selanjutnya yang tidak kalah membosankan yaitu menunggu hasil lab. Tidak masalah menunggu lama kalau untuk orang dewasa saja. Yang bikin ketar-ketir disini adalah ada bayi sangat kecil ikut nunggu lama. Sungguh tidak tega lihat kondisinya. Didalam ruangan terkena dinginnya AC, di luar ruangan panas. Serba bingung kan. Sedangkan matanya masih tetap terpejam dalam gendongan neneknya.

Hampir jam 11.00 WIB hasil lab baru keluar. Bilirubin Azka memang agak tinggi. Jadi Azka harus menginap 24 jam lagi di rumah sakit. Sendirian. Tanpa didampingi orang tua. Aku harus terpisah lagi 24 jam dengan anakku. Duh hatiku rasanya sudah tidak karuan. Rasa takut, khawatir, semua bercampur jadi satu tidak bisa dijelaskan.

Selanjutnya kami menuju ke pendaftaran rawat inap. Disini lagi dan lagi nunggu lama. Salahnya sumiku tidak bilang kalau pasiennya bayi dan minta didahulukan. Setelah sekitar 15-20 menit belum juga dipanggil barulah suamiku bilang ke bagian pendaftaran tadi minta segera didahulukan. Alhamdulillah adminnya mengerti dan akhirnya kami segera masuk mengantarkan Azka ke tempat perawatannya.

Kepala ruangan bayi menjelaskan kalau hasil tes darah Azka bilirubinnya tinggi. Bilirubin yang semakin tinggi bisa membahayakan bayi. Jadi treatment yang diberikan yaitu fototerapi. Bayi disinar dengan cahaya khusus didalam sebuah box dalam keadaan telanjang. Fungsinya untuk menghancurkan dengan cepat bilirubin tadi agar bisa dikeluarkan melalui urin atau feses sampai bilirubin kembali normal. Bilirubin Azka memang diatas rata-rata tapi tidak tinggi terlalu banyak. Perawatan cukup dilakukan 24 jam saja.

Aku, suami, dan ibuku harus meninggalkan Azka sementara waktu dengan hati yang tidak tenang. Tidak sabar menunggu hari esok segera tiba dan membawa Azka pulang kembali.

Karena orang tua, termasuk ibu bayi tidak diizinkan masuk ke dalam ruang perawatan, aku harus sesering mungkin mengirimkan ASI. Di rumah aku rajin memompa ASI walaupun yang keluar setetes-tetes dan hanya dapat 30ml dari dua payudara. Aku harus semangat demi anakku. Walaupun hanya 30 ml juga diantar ke rumah sakit oleh suamiku. Suamiku mengantar ASI hari Jum’at sore dan Sabtu pagi.

Hari Sabtu kemudian..

Karena katanya Azka hanya dirawat selama 24 jam, dan dia masuk ruangan sekitar jam 11.00 – 12.00 WIB, dijam itu aku sangat menunggu telepon dari rumah sakit. HP selalu berada di dekatku.

Yang ditunggu-tunggu pun akhirnya tiba. Sekitar jam 15.00 WIB HP suami berbunyi. Senangnya aku, ternyata itu panggilan dari rumah sakit menginformasikan kalau Azka sudah siap dijemput. Cepat-cepat mandi dan langsung berangkat. Selalu dong kami bertiga formasinya, aku, suami, dan ibuku hehe. Aku dan suami yang masuk ke ruangan, sedangkan ibuku menunggu diparkiran karena yang punya akses masuk hanya orang tua bayi.

Wah bahagia sekali akhirnya anakku kembali ke pelukan ku tentunya dalam keadaan terlihat lebih fresh dan lebih sehat. Semoga sehat seterusnya ya sayang. Aamiin

Kontrol pertama yang mendebarkan sudah berlalu. Masih diminta kontrol lagi untuk kedua kalinya, kalau tidak salah ingat setelah satu Minggu kemudian.

Setelah kontrol itu Azka sudah semakin membaik. Minum susu sudah lebih baik daripada kemarin. Aku sudah berani bawa keluar rumah walaupun hanya di teras setiap pagi untuk berjemur.

Satu Minggu kemudian...

Hari yang mendebarkan akan datang lagi. Saatnya kontrol yang kedua.

Prosesnya sama seperti yang lalu. Jam 05.00 WIB suami berangkat ke ruang sakit bawa berkas rujukan dan ambil nomor antrian. Jam 06.30 WIB Azka kami antar ke rumah sakit. Sekitar jam 08.00 WIB dilakukan skreening awal, penimbangan berat badan. Alhamdulilah berat badan Azka sudah ada peningkatan. Nunggu dokter datang sampai sekitar jam 09.00-10.00 WIB. Azka dipanggil, diperiksa dan alhamdulilah kondisi Azka sudah jauh lebih baik.

Kontrol kedua ini adalah kontrol terakhir. Dokter tidak merujuk untuk melakukan kontrol lagi. Katanya semua sudah baik. Bahagianya kami semua. Setelah selesai pemeriksaan, kami langsung pulang dengan hati yang lebih tenang. Alhamdulillah semoga sehat terus.

Azka kami rawat di rumah dengan sebaik mungkin. Sampai sekarang usianya hampir 1 tahun berat badannya baik, tinggi badannya baik, perkembangannya juga sesuai dengan usianya. Dia sangat lincah, aktif, dan jarang sakit. Masya Allah tabarakallah.

Semoga kita semua diberikan kesehatan terus. Aamiin aamiin ya rabbal 'alamiin.

Mungkin next aku akan cerita lagi terkait perkembangan Azka. Tapi sampai saat ini masih belum terpikir lagi buat cerita apa hehe. Ditunggu saja yaaa.

Terimakasih sudah bersedia membaca ceritaku. Love you all

 

 

 

Continue reading Keluh Kesah Mengantar Kontrol Kesehatan Bayi Baru Lahir

Jumat, 11 Februari 2022

,

Cerita Hamil Trimester Ketiga

 

Selesai sudah aku menceritakan pengalaman hamilku pada trimester pertama dan kedua. Sekarang saatnya melanjutkan ke trimester ketiga yaitu mulai usia kandungan 28 minggu hingga 42 Minggu. 

Usia kandungan 28-31 minggu (7 bulan)

Menurutku usia kandungan ini mulai terasa berat dan badan mulai terasa nggak enak. Yang awalnya santai dan masih biasa, di usia ini sudah terasa beberapa keluhan lain lagi.

Mengingat lagi, di usia kandungan 7 bulan ini aku merasa lebih sesak nafas. Kalau mau nafas sering banget harus ambil nafas dalam-dalam. Walaupun begitu nafas masih nggak puas dan nggak lepas.

Tubuhku juga merasakan cepat lelah. Jujur, saat hamil tua ini aku sudah tidak sanggup melakukan pekerjaan berlama-lama, apalagi sambil berdiri. Hebat banget loh para ibu-ibu diluaran sana yang saat hamil tua masih bisa bekerja, apalagi yang kerjanya harus berjalan dan kepanasan. Tidak bisa dipungkiri, nyatanya memang ada, bahkan banyak ibu-ibu yang harus seperti itu. Mungkin demi mencukupi kebutuhan keluarga, memberi makan anak-anaknya, dan entahlah berbagai alasan lain.

Aku bersyukur banget saat hamil tua sudah bisa istirahat dengan tenang di rumah, bahkan masak aja nggak pernah. Enaknya gitu ya kalau masih tinggal dengan orang tua hehe. Lapar tinggal makan, capek tinggal tidur.

Kalau masalah tidur sebenarnya aku tidak mengalami kesulitan tidur yang parah. Hanya saja yang mengganggu karena harus sering banget bangun setidaknya 2 jam sekali, harus ke kamar mandi buang air kecil.

Keluhan lama yang masih ada yaitu kebas diujung jari tangan. Masih sama rasanya seperti dulu saat kebas mulai dirasakan.

Dibalik kepayahannya, ada satu yang selalu dirindukan, gerakan dedek bayi yang semakin jelas dan semakin sering. Diusia ini terasa banget kalau debay sedang bergerak. Bukan cuma terasa, tapi terlihat. Kadang dia nendang keras banget, kadang gerakan pelan, kadang diperut sisi kiri, kadang di kanan, entah apa yang dia lakukan didalam sana hihi.

Speechless banget loh. Bayangkan, didalam tubuh kita ada makhluk hidup yang mulai tumbuh, berkembang, dan sebentar lagi akan belajar hidup juga di dunia bersama kita. Rasa yang sungguh sangat tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Maha besar Allah dengan segala kuasanya.

Usia kandungan 32-35 minggu (8 bulan)

Semakin tua usia kandungan, semakin terasa juga keluhan yang dirasakan. Rasanya masih sama seperti usia kandungan 7 bulan, bedanya lebih dan lebih lagi rasanya.

Usia kandungan 33 Minggu aku USG lagi. Kata dokter untuk usia kandungan segitu masih kurang berat badan si dede bayi. Jadi aku disarankan perbanyak makan karbohidrat untuk menambah berat bayi sebelum dilahirkan. Janin dinyatakan sehat dan detak jantungnya bagus.

Usia 34 minggu mulai ada keluhan keluar lendir. Awalnya aku biasa aja. Aku pikir itu normal terjadi pada ibu hamil tua. Tapi setelah lendirnya itu beberapa hari tidak berhenti aku mulai khawatir dan cari informasi dari Google. Ada yang menyebutkan kalau lendir yang keluar saat hamil tua itu adalah lendir sumbat, yang menandakan bahwa persalinan tidak akan lama lagi.

Lendirnya tuh bukan lendir seperti keputihan yang bisa dibersihakn kalau lagi buang air kecil. Ini lendirnya lebih kental dan tidak pernah bisa dibersihkan total saat buang air kecil. Kalau aku cocokkan kok hampir mirip ya informasi dari Google dengan yang aku alami. Aku semakin tidak tenang. Tapi tidak ada yang bisa aku lakukan. Tetap berdoa dan pasrah sama Allah apapun yang diberikan Allah semoga menjadi yang terbaik.

Harusnya usia 37 Minggu jadwalku kontrol ke dokter lagi. Kebetulan saat daftar ternyata dokter masih belum buka praktek lagi. Niatnya aku akan sampaikan keluhanku ini ke dokter.

Tapi ternyata lendir tadi benar menjadi tanda akan melahirkan dan cerita hamilku ini selesai hanya di minggu 35-36 saja. Tanpa disangka dan diduga aku melahirkan di usia kehamilan 35-36 Minggu atau masih 8 bulan, baru akan menginjak 9 bulan. Jadi bisa disebut prematur. Walaupun sudah akan masuk 37 Minggu tapi tetap disebut prematur karena belum sampai 37 Minggu.

Selengkapnya cerita melahirkan akan aku bahas di blogpost terpisah yaa.

Sekian akhir dari cerita kehamilanku mulai trimester pertama, kedua, dan ketiga. Tetap tenang menghadapi kehamilan kalian ya. Jangan takut apapun yang dirasakan, ada keluhan atau sesuatu yang mengganjal hati jangan ragu untuk konsultasi kan dengan ahlinya, baik itu bidan atau dokter. Jangan lupa juga tetap memohon kepada Allah untuk diberikan kemudahan hamil hingga melahirkan dan dikaruniai buah hati yang sehat. Aamiin.

 

 

Continue reading Cerita Hamil Trimester Ketiga

Jumat, 04 Februari 2022

,

Cerita Hamil Trimester Kedua

cerita-hamil-trimester-kedua

Hai bund,

Aku akan melanjutkan lagi cerita tentang kehamilanku. Di blogpost sebelumnya sudah pernah aku ceritain bagaimana kehamilan ku di trimester pertama. Dan sekarang lanjut ke trimester kedua yaaa..

Trimester kedua dimulai dari minggu ke 14 hingga minggu 27. 

Usia Kehamilan 14-17 Minggu (4 bulan)

Di 4 bulan ini aku mulai ada keluhan di ujung tangan terasa seperti kebas. Kebetulan pas periksa ke Puskesmas ada di minggu-minggu ini. Aku sampaikan keluhanku dan langsung dicek lab untuk kolesterol dan asam urat. Tapi semua hasilnya bagus. Saat ke dokter kandungan pun aku sempat mengatakan keluhan ini. Entah itu aku diberikan resep obat atau tidak, aku lupa hehe. Mungkin memang bawaan dede bayi kali yaa hihi. Tidak beruntungnya, kebas ini berlanjut terus sampai melahirkan. Dipakai nulis tangannya sudah mati rasa dan pegel-pegel sakit gitu rasanya. Tapi setelah debay lahir langsung sembuh kebasnya. 

Usia Kehamilan 18-22 Minggu (5 bulan)

Pada usia ini adalah masa-masa yang paling nyaman. Mual sudah tidak pernah lagi. Makan juga semua makanan enak. Tapi lebih sering mengalami yang kata orang-orang 'ngidam'. Makanan apa aja yang terlintas di kepala semua pengen dibeli dan dimakan wkwk. Keluhan sudah minim, hanya saja kebas di ujung jari tangan masih tetap ada. Di minggu-minggu ini aku hanya kontrol ke bidan desa dan tidak ke dokter kandungan karena yaa merasa enakan aja. Karena tidak ada keluhan, bidan juga tidak menyarankan cek lab, hanya diberikan vitamin hamil seperti biasanya. 

Usia Kehamilan 23-27 Minggu (6 bulan)

Di usia ini ketidaknyamanan lain mulai muncul lagi. Kalau jalan cepat lelah, kadang juga nafas agak susah karena bayi sudah semakin besar dan menekan ke atas. Ada keluhan baru lagi yaitu tulang bokong nyeri banget kalau dibawa berdiri setelah duduk di lantai atau ditempat keras.  Selain itu, keputihan juga mulai keluar lagi. Aku sempat takut kalau soal keputihan. Saat ke dokter aku sampaikan keluhan itu, tapi dokter tidak menanggapi sebagai keluhan yang membahayakan. Hanya keputihannya saja yang diperiksa. Disitu aku diresepkan obat keputihan namanya Trichodazol.  

Setelah dari dokter, selang beberapa hari periksa ke Puskesmas karena memang jadwalnya kontrol. Ada keluhan baru yang aku sampaikan yaitu kaki bengkak sebelah. Dan sudah berlangsung selama kurang lebih 3 hari. Bengkaknya nggak gede sih, tapi sudah bisa disebut bengkak. Katanya orang-orang kalau kaki sudah bengkak tandanya akan segera melahirkan. Aku was-was juga dong. Baru juga masuk 7 bulan kok melahirkan. Di Puskesmas lagi-lagi dilakukan cek lab Hb, protein dalan urin dan glukosa dalam darah. Tapi semua hasilnya bagus. Okelah aman. Aku sedikit lebih tenang kalau hasilnya bagus. Tidak ada resep khusus dari Puskesmas, hanya vitamin seperti biasanya.

Selesai sudah trimester kedua. Menurutku trimester kedua ini paling nyaman dan terasa seperti tidak sedang hamil. Mual sudah sama sekali tidak ada apalagi muntah. Hanya saja badan terasa lebih berat, cepat capek, nafas lebih sesak, garis strechmark mulai terlihat, dan lebih sering buang air kecil, apalagi saat malam hari. 

Untungnya saat aku hamil itu nggak sedang musim gerah, jadi tetep ngerasa nyaman dan tidur juga tetep enak. Yang bikin nggak nyaman saat tidur malam hari tuh bolak balik ke kamar mandi buang air kecil hampir setiap 2-3 jam sekali. 

Benar-benar nikmat sekali ya merasakan masa hamil tuh dengan segala keluhan dan ketidaknyamanannya. Meskipun terkadang merasa tidak nyaman, tapi tetep bersyukur banget menjadi perempuan yang bisa merasakan susah senangnya hamil. Tidak semua perempuan bisa beruntung merasakan sebuah kehamilan. 

Aku akhiri sampai disini dulu untuk cerita hamil kali ini. Next aku akan bahas cerita hamil ku di trimester ketiga atau terakhir. Dan nantinya akan aku ceritain juga perjuangan melahirkan di era pandemi. 

Yang  saat ini sedang hamil tetep semangat yaa. Jangan terlalu banyak mengeluh demi datangnya sang buah hati tercinta..


Continue reading Cerita Hamil Trimester Kedua

Rabu, 15 September 2021

, ,

Amalan dan Doa untuk Program Hamil

Sebuah usaha tanpa disertai doa tentu saja tidak seimbang. Usaha adalah cara kita sebagai manusia, tapi kekuatan doa tidak bisa diremehkan. Kuasa Allah berperan terpenting, nomor satu, dan tidak bisa dibandingkan dengan apapun.

Selama program hamil kemarin, aku banyak sekali mengubah kehidupanku. Selalu positive thinking dan mengusahakan selalu happy agar nggak stress karena terlalu fokus dengan target yang ingin dicapai. Toh sekeras apapun usaha kita kalau Allah belum berkehendak ya tidak akan tercapai. Jadi nikmati saja.

Sebelumnya aku sudah pernah sharing tentang usaha-usaha yang aku lakukan selama program hamil. Aku sertakan juga sharing tentang apa-apa yang aku konsumsi selama promil itu di blogpost terpisah. Jadi pembahasannya lebih terfokus dan nggak terlalu panjang. Kalau belum baca yang itu, baca dulu yaa supaya usaha kalian lengkap. Siapa tahu bisa mengikuti caraku dan berhasil mendapatkan garis dua. Yuk semangat para pejuang garis dua ️.

Baca Juga: Berhasil Hamil dengan Riwayat Haid Tidak Teratur

Kalau ada yang bertanya apakah ada amalan dan doa khusus untuk yang sedang melakukan promil, jawabannya mungkin saja tidak ada. Kita hanya bisa ikhtiar dan berdoa. Membaca doa-doa baik serta mengamalkan perbuatan baik yang bisa membantu untuk usaha program hamil.  Doa-doa yang dibaca biasanya juga merupakan doa yang dulunya sering dibaca oleh nabi pada saat ikhtiar untuk mendapat ketururnan.

Nah ini dia amalan dan doa yang aku baca selama kurang lebih 1 tahun sampai akhirnya berhasil hamil.

  • Berbuat Baik Kepada Kedua Orang Tua

Meskipun tidak sedang program hamil, berbuat baik kepada kedua orang tua tetep wajib hukumnya. Tapi pada saat sedang promil ini sebaiknya lebihkanlah perbuatan baik kepada orang tua. Sebisa mungkin orang tua dibuat selalu bahagia dan jangan mengecewakan mereka. Kalau perlu, minta maaflah kepada ibu dan bapak meskipun nggak sedang idul Fitri. Kita sebagai anak pasti banyak banget punya kesalahan pada orang tua, entah sengaja atau tidak. Mintalah restu orang tua. Mintalah doa kepada orang tua agar dipermudah Allah dalam mendapatkan keturunan. Masih ingat kan, restu orang tua (terutama ibu) adalah restu Allah.

  • Banyak Bersedekah

Bersedekah juga sangat dianjurkan. Tidak perlu menunggu kaya, sebisa dan semampu kita saja. Sedekah tidak melulu tentang uang, tapi juga bisa berupa senyum, membantu yang sedang membutuhkan, atau juga bisa berupa barang dan makanan. Sedekah bisa menjadi magnet rejeki lho, salah satunya anak. Anak juga merupakan rejeki besar yang tidak bisa dinilai dengan uang kan? Buktinya kita berjuang keras buat mendapatkannya hehe. Tidak perlu berpikir jauh-jauh mau sedekah ke siapa. Ke orang terdekat yang sedang membutuhkan juga bisa kok, misalnya ke saudara atau tetangga.

  • Tidak Bergunjing, Jangan Julid

Nah ini penting banget nih. Walaupun terlihat sepele, tapi aku yakin banget kalau salah satu cara ini juga cukup mempengaruhi. Sebisa mungkin menjaga ucapan. Tidak perlu kepo dengan urusan orang lain. Tidak perlu ikut campur urusan orang lain yang bukan menjadi urusan kita. Apalagi sampai menghina, mengolok-olok, menggunjingkan, bener-bener kurangin atau bahkan hilangin deh. Daripada ke rumah tetangga hanya buat bergunjing, lebih baik di rumah perbanyak doa dan amalan-amalan baik.

  • Selalu Happy

Tidak stress dan selalu bahagia adalah salah satu kunci keberhasilan promil. Dulu pada saat aku masih bekerja, pikiran lebih sering nggak santai dan cenderung merasakan ada tekanan. Setelah nggak bekerja, aku fokus ke program hamil dan selalu berusaha buat happy terus. Lakukan aja apa yang disuka asalkan itu masih perbuatan baik. Jangan lupa sesekali jalan-jalan ke luar rumah atau travelling sekedar untuk menjaga kewarasan tetap stabil hehe.

  • Jaga Hubungan Baik dengan Semua Orang

Sejalan dengan yang diatas tadi, jangan julid dan hilangkan bergunjing, sebisa mungkin jagalah hubungan baik dengan siapapun. Maafkanlah orang yang pernah menyakiti. Ikhlaskan semua perlakuan tidak baik yang dilakukan orang lain kepada kita. Memang sulit, tapi yakinlah pasti bisa. Dari sini kita menjadi belajar banyak hal yaitu sabar, mengendalikan diri, mengontrol emosi, dan ikhlas.

  • Jangan Tinggalkan Sholat

Karena saya muslim, ibadah wajib yang tidak boleh ditinggalkan yaitu sholat 5 waktu. Bagi yang non muslim juga jangan lewatkan ibadah wajib kalian. Lebih baik lagi kalau bisa melaksanakan sholat di awal waktu. Kalau memang tidak bisa mengerjakan di awal waktu, yang terpenting jangan sampai lewatkan sholat wajib. Tapi sebisa mungkin usahakan di awal waktu. Kalau kita mengutamakan Allah, suatu saat Allah juga pasti akan mengutamakan doa-doa kita.

Selain sholat wajib, akan lebih baik kalau rutin sholat malam seperti sholat tahajud dan sholat hajat. Mengeluhlah kepada Allah apa yang dirasakan. Insyaallah Allah akan memberikan jalan.

  • Baca Surat Maryam Ayat 1-11

Aku tahu Surat Maryam ayat 1 sampai 11 yang katanya bisa menjadi salah satu ikhtiar untuk program hamil ini dari akun Instagram dr. Suryo Bawono, Sp.Og. Disitu banyak sekali ibu-ibu yang membagikan pengalamannya membaca Surat Maryam ayat 1 sampai 11 dan berhasil hamil. Aku menjadi tergerak untuk merutinkan membaca Surat Maryam ini.

Kalau sedang tidak ada kesibukan, sesekali aku baca Surat Maryam lengkap sampai selesai. Tetapi kalau sedang ada keperluan, minimal membaca ayat 1 sampai 11 saja. Aku tidak akan membahas tentang Surat Maryam karena aku merasa ini bukan ranahku. Silahkan search sendiri di Google tentang Surat Maryam ini ya.

Yang jelas, selama menjalani program hamil aku jarang melewatkan membaca Surat Maryam ayat 1 sampai 11. Biasanya aku baca sekali sehari yaitu setelah sholat Maghrib. Kalau bisa membaca setiap selesai sholat wajib 5 waktu akan lebih baik lagi. Dan satu lagi. Jangan pernah ragu membaca dan mengamalkan surat-surat Allah dalam Al-Qur’an. Niatkan ibadah karena Allah. Berserah saja. Kita hanya berusaha. Hasilnya tetap serahkan kepada Allah SWT.

Baca juga: Vitamin, Obat dan Jamu yang Aku Konsumsi Selama Program Hamil

  • Perbanyak Sholawat

Setelah sering melihat testimoni kedahsyatan sholawat di YouTube, aku menjadi lebih ingat dengan sholawat. Kalau punya hajat, sholawatin aja dulu. Insyaallah hasilnya mengikuti dan tidak akan mengecewakan. Pada saat program hamil itu aku membaca sholawat setelah sholat Maghrib. Kenapa sih selalu setelah sholat Maghrib? Ya karena aku longgarnya dan hati tenang jam segitu. Kalau kalian mau di waktu lain juga tidak masalah. Dibaca sambil masak boleh, sambil santai bisa, sambil jaga anak juga sah-sah saja. Tidak harus dilakukan setelah sholat.

Sebaiknya membaca sholawat itu dilakukan sebanyak mungkin supaya hajat kita juga lebih cepat tercapai. Kalau sanggup akan lebih bagus dibaca sebanyak 10.000 per hari dan dilakukan rutin setiap hari. Tapi jujur saja aku belum sanggup untuk membaca sebanyak itu. Kalau memang belum sanggup banyak ya jangan dipaksakan. Merutinkan membaca sholawat saja sudah sulit, apalagi kalau terpatok angka harus sekian ribu. Wah pasti bakalan putus asa di tengah jalan.

Aku sendiri tidak membuat target khusus. Baca saja terus secapeknya. Biasanya sanggup 1000, kadang 2000, bahkan kadang juga hanya 500 kali. Kalau sedang terburu-buru juga kadang hanya 100x saja.

Sholawat ada banyak sekali bacaannya. Aku baca beberapa macam sholawat berikut:

1 1. Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad : selalu dibaca meskipun sedikit

S 2. Shollallahu 'ala Muhammad: selalu dibaca meskipun sedikit

3 3. Shalawat sajaratun nuqud (Allahumma shalli ala muhammad wa ala aali sayyidina muhammad) : dibaca meskipun sedikit

  4. Shalawat munjiyat: dibaca 1x bersama doa setelah sholat

اَللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. صَلاَةً

 تُنْجِيْنَابِهَا مِنْ جَمِيْعِ اْلاَهْوَالِ وَاْلآفَاتِ. وَتَقْضِىْ لَنَابِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ.وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ. وَتَرْفَعُنَابِهَا عِنْدَكَ اَعْلَى الدَّرَجَاتِ. وَتُبَلِّغُنَا بِهَا اَقْصَى الْغَيَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ اِنَّهُ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَاقَاضِىَ الْحَاجَات

6 5. Shalawat sulthon 3x = 300rb x pahala shalawat biasa. Aku baca sesekali 1x (Silahkan cari sendiri bacaannya di Google)

7 6. Shalawat Fatih 1x = 10.000x sholawat biasa. Aku juga baca sesekali 1x aja. (Silahkan cari sendiri bacaannya di Google)

Sholawat yang pasti aku baca yaitu nomor 1 dan 2 saja. Yang lain dibaca pada saat tidak sedang terburu-buru. Selain pendek, bacaan nomor 1 dan 2 sudah pasti hafal dan tidak perlu membuka HP untuk membacanya. Untuk membantu menghitung aku pakai alat hitung tasbih digital yang dipakai dijari. Detail produknya bisa dilihat disini.

  • Baca Doa-Doa Lain

Doa lain yang aku maksudkan disini adalah doa yang dibaca bersama-sama dengan doa setelah sholat. Aku menambahkan membaca doa-doa lain yang dikhususkan untuk memohon kepada Allah agar diberikan keturunan yang Sholeh dan Sholehah. Berikut ini doa-doa yang aku selipkan diantara doa setelah sholat 

1. QS Al Furqon: 74

·        رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ .وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

Artinya: Wahai Robb kami, karuniakanlah pada kami dan keturunan kami serta istri-istri kami penyejuk mata kami. Jadikanlah pula kami sebagai imam bagi orang-orang yang bertakwa) (QS. Al Furqon:74)

2. QS. Al Ahqof: 15

·        رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَى وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي

Artinya: Wahai Robbku, ilhamkanlah padaku untuk bersyukur atas nikmatmu yang telah Engkau karuniakan padaku juga pada orang tuaku. Dan ilhamkanlah padaku untuk melakukan amal sholeh yang Engkau ridhoi dan perbaikilah keturunanku) (QS. Al Ahqof:15)

3. QS. Ash Shaffaat: 100

·        رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِين

Artinya: Ya Rabbku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang yang saleh]”. (QS. Ash Shaffaat: 100)

4. QS. Ali Imron: 38

·        رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً إِنَّكَ سَمِيعُ الدُّعَاءِ

Artinya: Ya Rabbku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa. (QS. Ali Imron: 38)

5. Doa Nabi Ibrahim untuk mendapatkan keturunan

·        اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي

Artinya: Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri).”

Kalau kalian mencari doa-doa lain yang keutamaannya untuk promil juga sah-sah saja karena memang masih banyak sekali doa yang dibaca beberapa nabi untuk meminta keturunan kepada Allah SWT.

Demikianlah amalan dan doa yang aku baca dan amalkan selama menjalani program hamil. Aku tidak terburu-buru mengejar anak pada saat itu. Yang aku pikirkan aku harus ikhlas dan pasrah apapun yang Allah beri. Fokus berusaha dan berdoa yang aku tekankan pada diriku. Aku hanya meyakini bahwa tidak ada usaha yang sia-sia. Dan yaa alhamdulilah aku berhasil hamil dengan sedikit keluhan, sehat, tetap bisa makan dengan baik hingga lahiran pun masyaallah sangat mudah, cepat dan sedikit rasa sakit. Aku akan membahas tentang kehamilan dan kelahiranku juga di postingan berikutnya.

Tetap semangat ya para pejuang garis dua. Jangan menyerah, jangan mudah berputus asa. Perempuan diciptakan memiliki rahim untuk meletakkan benih manusia baru. Selagi punya rahim, pasti bisa hamil, insya allah. Tinggal menunggu waktu yang tepat saja. Percayalah Allah akan memberikan sesuai dengan yang kita butuhkan di waktu yang tepat.

Semoga tulisan kali ini bermanfaat. Semangaaatt 🤗

Continue reading Amalan dan Doa untuk Program Hamil

Senin, 06 Januari 2020

, , ,

[Review] Viva Perfect Look CC Foundation || CC Foundation Lokal Murah Berkualitas

Hai
Akhirnya aku balik lagi di awal tahun baru 2020 ini setelah kemarin sempat mager banget dan absen nggak ngepost sama sekali hihi. Untuk mengawali tahun baru ini aku akan membahas salah satu produk dari brand lokal ternama yaitu Viva Perfect Look CC Foundation.

Udah pada tahu dong ya kalau Viva sekarang tuh sudah lebih canggih dan menyesuaikan perkembangan zaman. Di blog post sebelumnya aku juga pernah membahas produk terbaru Viva yaitu VIVA WATERDROP SLEEPING MASK.

Viva Perfect Look CC Foundation ini memang bukan produk baru-baru banget, keluarnya sudah sekitar tahun 2019 lalu (kalau nggak salah). Sebenarnya awalnya aku sedikit meng-underestimate-kan produk ini. Tapi karena sempat melihat beauty vlogger yang bilang ini bagus, akhirnya kucoba. Berikut ini reviewnya versi aku 😁

VIVA PERFECT LOOK CC FOUNDATION
Rp. 30ribuan (lupa)
Tidak ada pilihan warna
Beli di:
toko kosmetik, online shop, e-commerce


PACKAGING
review_viva_perfect_look_cc_foundation

Produk ini menggunakan packaging luar dan dalam. Packaging luar berupa dus karton hitam kombinasi tulisan warna gold seperti yang terlihat pada gambar. Bagian depan dus ada bagian yang transparan jadi terlihat packaging dalamnya. Sisi depan, kiri, kanan, belakang full berisi keterangan produk yang lengkap banget. 
Packaging dalam berupa tube dengan warna hitam juga dengan tutup yang berwarna gold mengkilap. Bener-bener kelihatan mewah banget, kayak produk mahal aja. Untuk mengeluarkan isinya sama aja seperti produk pada umumnya yaitu lubang kecil, dan lubangnya kecil banget nggak perlu khawatir produk keluar terlalu banyak. Sisi depan tertera nama produknya, sedangkan sisi belakang tertera klaim-klaimnya. 
INGREDIENTS

Ingredients lengkapnya bisa dilihat di gambar di atas yah. Selain chemical ingredients itu, CC Foundation ini juga mengandung Super Botanical Extract yaitu Vitamin E dan Honey Extract (ekstrak madu) yang bermanfaat untuk kulit.

Vitamin E bermanfaat untuk melembabkan kulit dan sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas yang bisa menyebabkan keriput dan penuaan dini. Demikian juga dengan madu sudah sangat dipercaya bagus untuk kulit, yaitu bisa melembabkan dan mengenyalkan. Sudah tahukah kamu kalau madu juga bisa mengobati luka loh. 

Selain 2 bahan tersebut Viva CC Foundation ini juga dilengkapi dengan SPF35 PA+++. Lumayan banget kan akan sangat membantu merawat kulit saat beraktivitas diluar ruangan. 

KLAIM
Viva Perfect Look CC Foundation mengatakan bahwa produk ini adalah produk make up sekaligus sebagai skincare. Aku setuju sih kalau melihat dari ingredients yang digunakan. Viva bener-bener nggak tanggung-tanggung memberikan klaim. Dia mengklaim bahwa dapat memberikan 10 manfaat, yaitu 
1) meratakan warna kulit
2) menyamarkan garis halus
3) menyamarkan noda
4) wajah tampak halus
5) tahan lama
6) melindungi dari pengaruh sinar UV
7) menjaga keremajaan kulit
8) mencerahkan kulit
9) melembabkan kulit
10) wajah tampak sehat berseri

Wow banget ngga sih. Bener ada 10 loh haha. Benarkah semua klaimnya itu? Hmmm coba deh baca terus siapa tahu nanti menemukan jawaban ihihi

Eit tunggu dulu. Selain 10 klaim itu, masih ada lagi loh 3 klaim lagi dari manfaat Super Botanical Extract yang sudah teruji, yaitu:
1) membantu mengurangi tampilan kerutan dan garis halus
2) membantu mempertahankan elastisitas kulit
3) membantu menyamarkan flek / noda hitam sehingga kulit tampak lebih cerah merata

Banyak yaa ternyata haha. Kamu sudah tertarik apa belum nih?
ISI (WARNA, TEKSTUR, AROMA, SWATCHES)
WARNA
CC Foundation ini berwarna coklat krem gitu. Iya ga sih? Aku nggak jago sama sekali mendeskripsikan warna, monmaap yaa hehe. Yang jelas warnanya terlihat coklat agak gelap. Dia nggak memiliki pilihan warna, jadi mau nggak mau yaudah pilih itu. 

TEKSTUR
Teksturnya creamy, nggak terlalu padat atau terlalu encer. Menurutku sih udah pas.

AROMA
Aromanya nggak aneh, malah wangi dan nggak mengganggu penciuman sama sekali.

SWATCHES
Kalau dilihat sekilas memang terlihat seperti lebih gelap dari warna kulitku, tapi hasilnya? Baca teruss yaa kebawah sampai ketemu hasil pemakaian ku 😆

SETELAH PEMAKAIAN
Nah bagian ini kan yang ditunggu. Jujur aja aku sebenernya bukanlah tipe cewek yang telaten dan mau pakai sejenis BB Cream, Foundation, atau CC Cream. Karena menurutku itu terlalu berat dan membuat kulit wajahku nggak bisa bernapas lega. Karena selain itu, wajahku juga bukan tipe yang banyak noda yang perlu ditutupi. Kecuali kalau memang ada acara resmi yang membutuhkan ketahanan make up, baru aku pakai tapi juga enggak yang tebel ngedempul gitu. Jadi review kali ini juga hanya menurut aku yaa. Menurut orang lain mungkin juga bisa beda lagi. 

Oke langsung aja ke review Viva Perfect Look CC Foundation.

Dari segi packaging, okelah lumayan terlihat lebih elegan dengan harga segitu dan dibandingkan produk alas bedak sebelum-sebelumnya. You know lah. Isinya dikeluarinnya juga enak, lubangnya kecil banget jadi ngga takut kebanyakan.

Untuk ingredients aku ngga bahas banyak, masih kurang ilmuku untuk ngomongin bahan-bahan kimia hehe perlu belajar lebih rajin lagi nih. Yang jelas, kandungan Vitamin E dan Ekstrak Madu sangat bermanfaat untuk kulit kita. SPF35 PA+++ juga lumayan tinggi dan lumayan banget untuk membantu menjaga kulit kita dari paparan sinar UV.

Untuk isi, warnanya sayang sekali cuma ada satu ya. Pertama kali tahu isinya, aku langsung mikir "duh kok warnanya gelap banget, bakal ga cocok di muka ku, terbuang dong" mo nangis haha. Eh tapi ternyata setelah aku coba, diratain di wajah nggak gelap sama sekali dan justru menyatu banget dengan warna kulit asliku. Bahkan ngga terlihat kalau sedang pake CC Foundation huaaa mo nangis lagi wkwk.  Selain diaku sendiri, produk jni juga pernah aku gunain buat make up in temen, tetangga, dan saudara. Dan warnanya masih cocok aja sih digunakan di berbagai macam warna kulit. Masih natural sih.

Tekstur isinya creamy, lembut, dan pas banget menurutku. Bukan yang padet, bukan juga yang encer. Enak diratain, bahkan untuk daily, diratain pakai tangan juga masih enak dan bisa rata kok, ga bikin cemong. Cocoklah untuk pemula.

Dan untuk aromanya, ga ada sama sekali aroma yang aneh-aneh, justru enak wangi kayak aroma bunga. Dijamin deh ngga mengganggu hidung pesekmu 😂

BACA JUGA
SKINCARE FAVORITKU

Ngga menunjukkan perubahan yang signifikan karena hasilnya sama persis seperti wana kulit asliku. Yang paling jelas terlihat bagian hidung menjadi lebih cerah. Sebenarnya pori sebelah hidung juga lebih tersamarkan dan terlihat lebih halus
Untuk hasil pemakaian aku suka banget. Bener-bener sesuka itu. Hasilnya sedikit dewy, ada glowing yang nggak lebay gitu loh. Kayak kulit yang sehat kesannya. Dan lagi, dia ga berat sama sekali, aku timpa beberapa layerpun masih ngga ngedempul. Tapi untuk coveragenya memang ngga se-mengcover foundation gitu ya, bekas jerawatku masih agak kelihatan samar. Karena memang ini kan sebenernya CC Cream. Bisa dipahami kan?

Dan, setelah pemakaian beberapa jam nggak nampak oksidasi, ngga menggelap. Warna kulitku masih tetep, ngga kusam. Aku rasa pemilik kulit kering bakalan suka pake CC Cream ini karena ngga bikin kering dan tipe kulitku sendiri juga termasuk kering. Tapi untuk pemilik kulit normal dan berminyak juga masih bisa kok pake. 

Untuk klaim-klaimnya beberapa sudah aku buktikan dan memang benar. Berikut aku jabarkan hasil pemakaian ku berdasarkan klaimnya:
1) meratakan warna kulit (iya bener, kalau meratakan memang iya, tapi untuk coverage masih belum seperti foundation. Bekas jerawat masih perlu ditutup pake concealer atau corector lagi)
2) menyamarkan garis halus (oke sih ini, dengan pemakaian beberapa layer akan lumayan bisa menyamarkan garis-garis halus di wajah)
3) menyamarkan noda (seperti yang aku bilang tadi, kalau untuk menutup noda seperti bekas jerawat masih lumayan, kalau bekas jerawat parah masih harus pake concealer atau Corrector)
4) wajah tampak halus (yups aku setuju sih. Hasilnya memang memberikan kesan wajah halus licin gitu)
5) tahan lama (lumayan yaa. Yang aku lihat secara detail hanya ngga oksidasinya. Untuk ketahanan ya standar sih)
6) melindungi dari pengaruh sinar UV (nah ini fungsinya sebagai skincare karena mengandung SPF35 PA+++)
7) Menjaga keremajaan kulit (aku belum bisa memastikan karena belum pakai secara rutin. Sorry)
8) mencerahkan kulit (yang aku tahu mencerahkan adalah fungsi sebagai produk make up ya. Untuk mencerahkan dalam artian sebagai skicare aku belum bisa mereview)
9) melembabkan kulit (iya sih bener, hasilnya emang ga kering gitu, sudah aku katakan di awal tadi kan)
10. Wajah tampak sehat berseri (ini juga sudah aku omongin di atas 😌)
Dan untuk klaim manfaat dari Super Botanical Extract aku rasa sudah terwakili oleh 10 klaim itu ya jadi ngga perlu aku bahas lagi.

Disebutkan bahwa produk ini adalah produk make up sekaligus skincare. Aku sudah membuktikan sebagai produk makeup. Dan maaf banget aku belum bisa memberikan review pemakaian sebagai skincare karena aku memang jarang banget pake ini. Jujur ya, aku baru ngeh pas nulis ini kalau ternyata ada klaim bahwa akan ada hasil maksimal jika pemakaian rutin.
Mungkin kamu ada yang sudah coba pakai produk ini cukup lama dan bisa membantu memberikan review sebagai produk skincare, silakan tinggalkan komentar di bawah supaya membantu teman-teman yang lain.

Fix pokoknya ini produk wajib banget kamu coba. Dengan harga semurah itu dapat kualitas dan manfaat sebanyak itu. Udah deh, nyari apa lagi woy, apalagi ini tuh produk lokal yang brand nya udah sangat jelas terjamin keamanannya.

RECOMMENDED?
YES, OF COURSE

REPURCHASE?
YES, OF COURSE
Continue reading [Review] Viva Perfect Look CC Foundation || CC Foundation Lokal Murah Berkualitas